(Foto: gettyimages)
JANGAN makan sambil berkutat dengan ponsel, komputer, ataupun televisi kalau tak ingin lingkar pinggang Anda terus bertambah. Sayangnya, semakin banyak orang menerapkan pola hidup seperti ini.
Kebiasaan demikian juga membawa Anda pada risiko tinggi terhadap masalah kesehatan. Penelitian terbaru menunjukkan, masalah kesehatan belum tentu karena kurang olahraga, seperti kita yakini selama ini. Peselancar di dunia maya atau penggila televisi yang makan sambil berkegiatan beresiko kelebihan berat badan.
"Makan sambil melakukan aktivitas lain ibarat berbicara dengan seseorang di telepon yang Anda tahu sedang melakukan hal yang sama. Mereka tidak benar-benar hadir bersama Anda, dan itu bukan percakapan yang sangat memuaskan. Ketika pikiran tidak hadir saat makan, maka otak akan terus mengirim sinyal untuk mengisi perut," jelas Evelyn Tribole, ahli diet dan penulis Intuitive Eating, seperti dilansir dari Shine.
"Makan sambil melakukan aktivitas lain ibarat berbicara dengan seseorang di telepon yang Anda tahu sedang melakukan hal yang sama. Mereka tidak benar-benar hadir bersama Anda, dan itu bukan percakapan yang sangat memuaskan. Ketika pikiran tidak hadir saat makan, maka otak akan terus mengirim sinyal untuk mengisi perut," jelas Evelyn Tribole, ahli diet dan penulis Intuitive Eating, seperti dilansir dari Shine.
Sebuah studi baru-baru ini menguji efek tersebut. Para peneliti mengukur peserta yang makan sambil memainkan game di komputer. Hasil penelitian menemukan bahwa mereka mengonsumsi hingga 100 persen lebih setelah makan, dan makan sambil menonton televisi meningkatkan asupan makanan berikutnya sebesar 20 persen-100 persen. Mereka juga melaporkan menjadi kurang puas dan mengalami kesulitan signifikan untuk mengingat apa yang mereka makan.
Jangan lakukan apa-apa selama makan
Mulailah dengan makan malam tanpa televisi dan alat elektronik apapun di dekat tempat Anda makan. Ingatlah apa yang Anda makan dan kapan Anda memakannya, sebab penelitian menunjukkan bahwa semakin sadar kita terhadap apa yang kita makan, semakin sedikit kita akan makan secara keseluruhan. Ketika kita makan berbalapan dengan pikiran, kita akan makan lebih banyak.
Belajar memahami bahwa tidak melakukan apapun adalah oke
Hal ini mungkin bertentangan dengan prinsip kita "melakukan beberapa hal sekaligus lebih efisien". Namun, penelitian menunjukkan bahwa orang masa kini kurang puas daripada sebelumnya dan bahwa gangguan konstan bisa mengikis secara keseluruhan kualitas hidup kita.
Cari kesenangan dalam makanan dan waktu makan
Jadikan waktu makan dan ngemil adalah waktu menyenangkan dan jangan biarkan hal-hal lain mengganggu. Lakukan hal ini akan membuat makanan Anda tampak lebih istimewa dan pada akhirnya, Anda akan lebih puas dan kurang keinginan makan terlalu banyak di sepanjang hari.
0 komentar:
Posting Komentar